Tugu Binokasih Sumedang

Tugu Binokasih Sumedang adalah sebuah monumen selamat datang ke Kota Sumedang dari arah Bandung.

Daerah lingkungan Monumen Tugu Taman Endog

Ini merupakan daerah Taman Endog bagian Jembatan Pasifik

Masjid Agung Sumedang

Penampakan bagian atap Masjid Agung Sumedang.

Bendungan Jatigede Sumedang

Ini adalah penampakan bagian Bendungan Jatigede Sumedang.

Jans Park Sumedang

Salah satu bagian dari Jatinangor Park Nasional Sumedang.

AKHIRI POLEMIK PTDH GURU LUWU UTARA, PRABOWO TEKEN SURAT REHABILITASI DI HALIM

 

Wakil Kepala DPR RI Sufmi Dasco Ahmad bersama Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi serta dua guru SMA Negeri 1 Luwu Utara, Sulawesi Selatan, yakni Rasnal dan Abdul Muis di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (13/11/2025) dini hari. (Foto: Biro Sekretariat Presiden)

Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto resmi menggunakan hak prerogatifnya untuk memberikan rehabilitasi kepada dua guru asal Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Abdul Muis dan Rasnal.

Seperti yang dikutip inilah.comKeputusan memulihkan nama baik kedua guru yang menjadi korban sanksi pemecatan tidak dengan hormat (PTDH) itu diambil Prabowo sesaat setelah mendarat di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (13/11/2025), usai kunjungan kenegaraan ke Australia.

Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan bahwa surat rehabilitasi tersebut ditandatangani langsung oleh Presiden di lokasi penjemputan.

Barusan saja Bapak Presiden sudah menandatangani surat rehabilitasi kepada Pak Rasnal dan Pak Abdul Muis, guru SMA dari Luwu Utara,” kata Dasco kepada wartawan di Halim Perdanakusuma.

Dasco memaparkan alur perjuangan kedua guru tersebut hingga sampai ke meja Presiden. Aspirasi bermula dari aduan masyarakat ke DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, yang kemudian diteruskan ke DPR RI, hingga akhirnya difasilitasi untuk bertemu langsung dengan Kepala Negara.

“Dengan diberikannya rehabilitasi, dipulihkan nama baik, harkat, martabat, serta hak-hak kedua guru ini. Semoga berkah,” ujarnya.

Guru Adalah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, menambahkan bahwa keputusan ini merupakan hasil koordinasi intensif selama sepekan terakhir.

Prasetyo menegaskan, langkah Presiden ini adalah wujud penghormatan negara terhadap profesi guru. Pemerintah berkomitmen melindungi para pendidik dari kriminalisasi yang tidak berkeadilan.

“Bagaimanapun guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang harus kita perhatikan, hormati, dan lindungi. Jika ada masalah atau dinamika, kita menghendaki penyelesaian yang terbaik,” papar Prasetyo.

Ia berharap keputusan ini memberikan rasa keadilan, tidak hanya bagi Abdul Muis dan Rasnal, tetapi juga bagi seluruh insan pendidikan di Indonesia.

Kilas Balik: Kasus Pungutan Gaji Honorer

Sebagai konteks, Abdul Muis dan Rasnal sebelumnya dijatuhi sanksi PTDH akibat kasus pada 2018. Keduanya dituduh melakukan pungutan liar (pungli) sebesar Rp20.000 kepada orang tua siswa.

Padahal, menurut Abdul Muis, pungutan tersebut adalah hasil kesepakatan resmi antara orang tua dan Komite Sekolah. Tujuannya mulia: untuk menalangi gaji 10 guru honorer yang belum dibayar selama 10 bulan.

Muis menegaskan tidak ada paksaan dalam iuran tersebut. Siswa tidak mampu digratiskan, dan siswa bersaudara hanya membayar satu kali. Namun, kasus ini tetap diproses hukum setelah dilaporkan sebuah LSM, yang berujung pada pemecatan mereka, sebelum akhirnya dipulihkan hari ini oleh Presiden.

Sumber berita : https://www.inilah.com/akhiri-polemik-ptdh-guru-luwu-utara-prabowo-teken-surat-rehabilitasi-di-halim

 

 


Korban Ledakan SMAN 72 Tulis Pesan dari ICU, "Tolong, Ma, Ayah, Ini Harus Diusut..."

 

Andri (41) orangtua dari salah satu korban ledakan SMAN 72 Jakarta bernama LH, saat memberikan keterangan di RSIJ Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2025). LH menunjukkan tulisan tangan berisi curahan hati anaknya yang masih dirawat di RSIJ.

JAKARTA – Korban ledakan di SMAN 72 Jakarta, LH (16), menyampaikan pesan menyentuh kepada orangtuanya usai menjalani perawatan intensif di ICU Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Dalam kondisi luka bakar berat dan kesulitan berbicara, LH menulis pesan di selembar kertas, “tolong, Ma, Ayah. Ini harus diusut.”

Seperti yang dilansir KOMPAS.com, pesan itu disampaikan ayah LH, Andri (41), kepada wartawan saat ditemui di RSIJ Cempaka Putih, Selasa (11/11/2025). “Ini yang terakhir kemarin (tulisan yang disampaikan), ‘tolong, Ma, Ayah, ini harus diusut’,” ujar Andri. “Maksudnya dia tolong mama, ayah, ini harus diusut secepat mungkin. Ini permintaan anak saya. Berharap dari penegak hukum, polisi agar segera diusut. Kalau bisa ini (diusut) secara terbuka,” tegasnya.

Andri mengatakan, sebagai orangtua korban, ia berharap penyidik dapat memberikan keterangan yang jelas mengenai peristiwa ledakan di sekolah anaknya. Penjelasan itu penting karena merupakan permintaan langsung dari LH.

“Biar saya sampaikan ke anaknya biar dia lebih semangat lagi buat sembuh. Jadi jangan, enggak usah ditutupi. Kalau bisa terbuka lah,” tutur Andri.

“Sampai sekarang pelakunya juga enggak tahu ke mana. Apa dia di sini, apa dia masih hidup apa bagaimana?” tambahnya.

Tulis pesan lewat kertas

Karena mengalami luka bakar parah di wajah, kepala, lengan kiri, dada, dan kaki kiri, LH sulit berbicara. Kepala serta sebagian besar tubuhnya diperban, sementara ventilator masih terpasang di mulutnya. Akibat kondisi itu, LH hanya bisa berkomunikasi lewat tulisan.

“Sehingga komunikasi bisa dilakukan dengan menulis di kertas. Itu pun bertahap,” ungkap Andri.

“Saat pertama menulis itu, di dalam itu dia berbicara sama dokter, pertama kali yang dia tanyakan LH kenapa ada di sini?” katanya sambil menunjukkan kertas-kertas berisi tulisan tangan anaknya.

Andri mengungkapkan, putranya akan menjalani operasi kedua pada Selasa sore untuk memperbaiki luka bakar yang cukup parah.

“Kata dokter luka bakarnya itu parah banget. Kalau operasi yang pertama yang lalu untuk bagian wajah, kepala. Kan ada serpihan yang mengenai tulangnya (tulang pipi) sempat hancur. Operasi yang pertama itu bagian muka (tulang pipi, wajah luka),” jelas Andri.

“Saat ini kondisi anak saya sudah stabil. Kata dokter tingkat sadarnya itu agak lebih membaik,” tambahnya.

Kronologi ledakan di SMAN 72

Ledakan terjadi di masjid SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB, saat salat Jumat berlangsung. Masjid tersebut berada di dalam kompleks Kodamar TNI Angkatan Laut, Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Saksi menyebutkan, ledakan pertama terdengar saat khotbah sedang berlangsung, kemudian disusul ledakan kedua yang berasal dari arah berbeda. Akibat peristiwa itu, sebanyak 96 orang mengalami luka-luka.

Penyelidikan awal kepolisian mengindikasikan pelaku diduga merupakan salah satu siswa SMAN 72. Siswa tersebut sebelumnya dikabarkan mengalami perundungan yang diduga menjadi salah satu pemicu aksinya.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Jumat malam mengonfirmasi, terduga pelaku merupakan pelajar di sekolah yang sama.

“Informasi sementara masih dari lingkungan sekolah tersebut. Iya (pelajar),” kata Listyo di teras Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

Ia menambahkan, penyidik masih terus mendalami identitas, lingkungan, serta tempat tinggal terduga pelaku.

Sumber berita https://www.msn.com/id-id/berita/other/korban-ledakan-sman-72-tulis-pesan-dari-icu-tolong-ma-ayah-ini-harus-diusut/ar-AA1QcgVi?ocid=socialshare

Anak-anak SD Bermain Galah Asin, Belajar Gembira Tanpa Gadget

Foto anak-anak sedang bermain Galah Asin

Sumedang – Suasana cerah di Alun-alun Sumedang, Minggu (9/11/2025) pagi tampak semarak dengan tawa riang sekelompok anak sekolah dasar yang tengah asyik bermain Kaulinan Baheula (permainan tradisional) Galah Asin. Dengan bimbingan dari guru mereka, anak-anak tersebut terlihat sangat bersemangat dan menikmati setiap momen permainan.

Permainan tradisional ini tidak hanya menghadirkan keceriaan, tetapi juga menjadi media edukatif yang menumbuhkan kerja sama, ketangkasan, dan sportivitas di antara para peserta. Kegiatan positif ini mendapat perhatian dari para pengunjung Alun-alun yang melihat antusiasme anak-anak dalam bergerak dan berinteraksi langsung.

Guru pendamping menjelaskan bahwa kegiatan ini sengaja dilakukan untuk mengajak anak-anak lebih aktif bergerak serta mengurangi ketergantungan pada gadget atau ponsel yang sering membuat mereka malas bergerak (mager).

“Melalui permainan tradisional seperti Galah Asin, kami ingin menanamkan nilai kebersamaan sekaligus melatih kebugaran anak-anak. Harapannya, mereka bisa lebih mencintai aktivitas fisik di luar ruangan daripada hanya bermain dengan gawai,” ujarnya.

Dengan kegiatan sederhana namun penuh makna ini, diharapkan kebiasaan anak-anak dalam bermain gadget dapat berkurang bahkan hilang sama sekali. Galah Asin dan permainan tradisional lainnya terbukti mampu menjadi sarana rekreasi sekaligus pembelajaran yang menyenangkan bagi anak-anak di era modern ini.

Dokumentasi :








Hasil ACL 2: Comeback Luar Biasa, Persib Menang Dramatis di Malaysia

Persib saat menghadapi Selangor FC di AFC Champions League Two.

Bandung -- Persib Bandung berhasil mencuri tiga poin dari Malaysia usai menang 3-2 atas Selangor FC dalam laga penyisihan grup AFC Champions League Two (ACL2) 2025/2026. Bertanding di Stadion Petaling Jaya, Malaysia, Kamis (6/11) malam, tim asuhan Bojan Hodak harus tertinggal 0-2 pada akhir babak pertama. Namun Persib bisa mencetak tiga gol di babak kedua yang membuat comeback.


Seperti yang diberitakan CNN Indonesia, pertandingan baru berjalan dua menit, gawang Persib sudah kebobolan. Gol cepat tersebut dicetak Chrigor, penyerang Selangor FC setelah memanfaatkan umpan matang dari Alvin Mateus Fortes, pemain asal Cape Verde.

Gol berawal dari pergerakan cepat Alvin di sisi kiri pertahanan Persib berhasil mengecoh Eliano Reijnders, sebelum mengirimkan umpan silang yang diselesaikan Chrigor dengan sontekan akurat.


Petaka bagi Persib berlanjut di menit ke-17. Upaya penyelamatan Teja Paku Alam terhadap sepakan Chrigor justru menghasilkan bola liar yang memantul mengenai kaki Patricio Matricardi dan berujung gol bunuh diri. Skor berubah menjadi 2-0 untuk keunggulan tuan rumah.


Persib sempat mencoba bangkit. Peluang terbaik datang dari Luciano Guaycochea yang mendapat bola rebound hasil tendangan Andrew Jung. Namun, usaha gelandang asal Argentina itu masih bisa digagalkan kiper Selangor dengan refleks cepat.


Hingga peluit akhir babak pertama dibunyikan, Persib belum mampu memperkecil ketertinggalan. Skor 0-2 bertahan untuk keunggulan Selangor FC hingga akhir babak pertama.


Baru babak kedua berlangsung dua menit Persib langsung mengancam gawang Selangor lewat tembakan Andrew Jung. Tapi tembakan Jung masih bisa ditepis kiper Selangor dan melahirkan sepak pojok.


Akhirnya pada menit ke-48, Persib berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 lewat gol Andrew Jung. Gol berawal dari sepak pojok Thom Haye yang menciptakan kemelut di kotak penalti Selangor. Kemudian Rosebergne da Silva atau Berguinho melepaskan umpan silang dan disambut Andrew Jung menjadi gol.


Pada menit ke-51 Persib kembali mengancam gawang Selangor lewat tendangan berkelas Guaycochea. Namun tembakannya masih melambung di atas mistar gawang Selangor.


Di menit ke-77 Persib mengancam gawang Selangor lewat tendangan bebas keras akurat yang dilepaskan Thom Haye dari jarak jauh, namun bisa ditepis kiper Selangor sehingga menghasilkan sepak pojok.


Dari sepak pojok, Thom Haye mengirimkan umpan sepak pojok yang mampu ditanduk Ramon de Andrade Souza, tapi bisa ditepis kiper Selangor dan lahirkan lemparan ke dalam untuk Persib.


Lemparan ke dalam Robi Darwis mampu ditanduk Uilliam Barros, namun masih bisa ditepis kiper Selangor.


Kemudian pada menit ke-80, lemparan ke dalam Robi Darwis lagi menciptakan kemelut di muka gawang Selangor. Namun penyelesaian akhir lewat tendangan akrobatik Julio Cesar masih bisa ditangkap kiper Selangor.

Di menit ke-81 akhirnya, Persib mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat tembakan keras mendatar Adam Alis yang tidak mampu dibendung kiper Selangor. Gol Adam Alis tercipta berkat umpan terobosan dari Marc Klok.

Menit ke-82 tendangan akurat Thom Haye dari luar kotak penalti ke pojok kanan atas, masih bisa ditepis kiper Selangor Sikh Izhan Nazrel.


Di menit ke-89 terjadi keributan di tribune suporter Persib. Kapten Persib Marc Klok dan Thom Haye mencoba menghampiri untuk memenangkan suasana. Pertandingan pun bisa dilanjutkan kembali.


Pada menit ke-90+6, Persib berhasil berbalik unggul lewat gol Adam Alis usai memanfaatkan blunder kiper Selangor Nazrel yang salah dalam melepaskan umpan.

Hingga pertandingan berakhir tak ada gol tambahan yang tercipta. Persib menang 3-2 atas Selangor.


Sumber berita : https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20251106202907-142-1292771/hasil-acl-2-comeback-luar-biasa-persib-menang-dramatis-di-malaysia.


WISUDA FAUZAN ALIF NURFIKRI, WISUDA KE XLIII UNSAP

 

foto Fauzan Alif Nurfikri beserta keluarga

Sumedang, 5 November 2025 – Suasana penuh kebanggaan dan haru menyelimuti gedung Asia Plaza (AP) Sumedang saat Universitas Sebelas April (Unsap) menggelar Upacara Wisuda Sarjana Tahun 2025. Salah satu wisudawan yang turut membanggakan adalah Fauzan Alif Nurfikri, mahasiswa Fakultas Teknik Informatika (FTI) yang berhasil meraih predikat Cumlaude dengan IPK 3,77 di mana di Jurusannya IPK tertinggi adalah 3,93.

Prosesi wisuda tersebut dihadiri oleh seluruh Civitas Akademika Universitas Sebelas April (Unsap) serta Bupati Sumedang, Bapak Dony Ahmad Moenir, yang turut memberikan sambutan dan motivasi bagi para lulusan. Dalam pesannya, beliau menyampaikan bahwa para sarjana Unsap harus siap bersaing di dunia kerja, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Wisuda bukanlah akhir, melainkan titik awal untuk melangkah ke dunia kerja yang sesungguhnya. Jadilah generasi unggul yang membawa manfaat bagi masyarakat dan daerah,” ujar Bupati Dony Ahmad Moenir dalam sambutannya.

Keberhasilan Fauzan Alif Nurfikri memperoleh predikat dengan pujian (Cumlaude) menjadi bukti nyata atas kerja keras, dedikasi, dan komitmen selama menempuh pendidikan di Fakultas Teknik Informatika Unsap. Prestasi ini sekaligus menjadi kebanggaan bagi keluarga dan juga menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berjuang meraih cita-cita.

Dengan kelulusan ini, Fauzan siap melangkah ke dunia profesional dan berkontribusi dalam bidang teknologi informasi, membawa semangat inovasi dan integritas sebagaimana yang telah dibekalkan oleh Universitas Sebelas April Sumedang.

Selamat kepada Fauzan Alif Nurfikri atas keberhasilan dan prestasi gemilangnya. Semoga ilmu yang diperoleh menjadi bekal untuk berkarya dan memberi manfaat bagi masyarakat luas.

Dokumentasi :



















Pembiasaan Kegiatan Kerohanian SMPN 1 Jatigede di akhir bulan Oktober

Foto Bp. Abdul Ajiz, S.Ag. sedang memimpin kegiatan kerohanian di SMPN 1 Jatigede

Jatigede - Pada hari Jum'at, 31 Oktober 2025, SMPN 1 Jatigede melaksanakan kegiatan pembiasaan kerohanian sebagai bagian dari program penguatan karakter peserta didik. Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan upacara sekolah ini diikuti oleh seluruh siswa, guru, serta tenaga kependidikan dengan penuh khidmat dan antusias.

Rangkaian kegiatan dimulai dengan pelaksanaan Sholat Dhuha berjamaah, yang bertujuan untuk menanamkan kebiasaan ibadah sunnah sejak dini serta membentuk ketaatan dan kedisiplinan dalam menjalankan perintah agama. Setelah itu, dilanjutkan dengan Tadarus Al-Qur'an, di mana siswa membaca Al-Qur'an secara berurutan dengan penuh ketenangan, sebagai upaya meningkatkan kecintaan terhadap Al-Qur'an sekaligus memperbaiki bacaan.

Selain itu, kegiatan juga diisi dengan kultum (kuliah tujuh menit) yang dibawakan oleh salah satu siswa. Kultum ini menjadi sarana pelatihan mental dan kepercayaan diri bagi siswa untuk tampil sebagai penceramah muda, serta memberikan pesan moral dan motivasi kepada teman-temannya.

Seluruh kegiatan pembiasaan ini dibimbing langsung oleh Bp. Abdul Ajiz, S.Ag., selaku guru Pendidikan Agama Islam dan Bp. Tatang, S.Pd selaku pembina Kesiswaan SMPN 1 Jatigede. Melalui kegiatan ini, diharapkan tumbuh karakter religius, disiplin, dan berakhlak mulia pada diri para peserta didik.

Dokumentasi :





KAPOLSEK JATIGEDE MENJADI PEMBINA UPACARA DI SMPN 1 JATIGEDE

 

Foto : Bp. Kapolsek Kecamatan Jatigede sedang menjadi Pembina Upacara Senin pagi 
di SMP Negeri 1 Jatigede

Jatigede - Senin, 20 Oktober 2025 suasana pagi di SMP Negeri 1 Jatigede terasa berbeda dari biasanya. Pada hari ini, sekolah mendapat kunjungan istimewa dari Kapolsek Jatigede, yang hadir untuk memimpin langsung upacara bendera bersama seluruh warga sekolah. Upacara berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat, diikuti oleh seluruh guru, tenaga kependidikan, serta peserta didik dari kelas VII hingga IX.

Kunjungan Kapolsek Jatigede ini merupakan tindak lanjut dari amanat pimpinan Polres Sumedang, bahwa setiap Kapolsek diinstruksikan untuk turun langsung ke sekolah-sekolah di wilayah kecamatannya masing-masing. Tujuannya adalah untuk mempererat kerja sama antara pihak kepolisian dan sekolah dalam membentuk karakter pelajar yang disiplin, bertanggung jawab, dan taat terhadap aturan.

Dalam amanatnya di hadapan seluruh peserta upacara, Kapolsek Jatigede menyampaikan beberapa pesan penting yang berkaitan dengan pembinaan karakter dan kedisiplinan siswa, di antaranya:

1. Menjaga kedisiplinan di sekolah, dengan selalu menaati tata tertib yang berlaku serta menghormati guru dan sesama teman.

2.  Tertib dalam berlalu lintas, yaitu selalu menggunakan helm saat berkendara, tidak kebut-kebutan, serta tidak berkendara dengan cara ugal-ugalan.

3.  Bijak dalam menggunakan media sosial, tidak mudah menyebarkan informasi tanpa verifikasi, serta memanfaatkan teknologi untuk hal-hal positif dan pembelajaran. Kapolsek juga menegaskan agar siswa tidak meniru hal-hal negatif yang viral di media sosial.

4. Menghafalkan dan mengamalkan Janji Siswa, karena dengan menghafalnya akan lebih mudah untuk menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.

5. Menghafal Pembukaan UUD 1945, agar siswa dapat memahami nilai-nilai dasar dan sejarah terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Upacara berlangsung dengan tertib dan penuh antusiasme. Dalam kunjungan tersebut Kepala SMP Negeri 1 Jatigede sedang berada di SMPN 5 Sumedang memberikan suppor kepada para siswa-siswi yang terpilih mewakili lomba bahasa yang pelaksanaannya hari ini di SMPN 5 Sumedang. Meskipun demikian, kepala sekolah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Kapolsek Jatigede atas kehadiran serta pesan-pesan berharga yang disampaikan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi SMP Negeri 1 Jatigede semakin sadar akan pentingnya kedisiplinan, keselamatan, dan karakter kebangsaan, sekaligus memperkuat hubungan kemitraan antara sekolah dengan pihak kepolisian dalam membentuk generasi muda yang cerdas, berakhlak, dan berintegritas.


DOKUMENTASI :