Sumedang - Telur merupakan makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan
protein berkualitas tinggi, serta sumber makanan padat nutrisi.
Beberapa
orang mungkin mengalami akibat buruk jika sering mengonsumsinya, tapi
masing-masing mungkin memberikan respons yang berbeda dan tidak semua orang
akan mendapatkan hasil yang sama.
Berikut ini adalah beberapa dampak buruk dari konsumsi telur
setiap hari:
1.
Mungkin meningkatkan kolesterol
Makan
banyak telur dapat meningkatkan kolesterol Anda karena telur mengandung
kolesterol tinggi. Telur kaya akan nutrisi, namun kuning telurnya tinggi lemak.
Peningkatan kolesterol dikaitkan dengan peningkatan kemungkinan berkembangnya
penyakit kardiovaskular. Respons individu berbeda-beda, dan variabel penting
mencakup keputusan gaya hidup, makanan, dan kecenderungan genetik.
2.
Penyerapan biotin
Putih telur mengandung protein yang disebut avidin, yang
memiliki kemampuan mengikat vitamin B biotin dan mengurangi penyerapannya.
Memasak putih telur mengubah sifat avidin, menurunkan kapasitasnya sehingga
menghambat penyerapan biotin.
3.
Kandungan lemak jenuhnya
Telur memiliki banyak
lemak jenuh selain lemak bermanfaat. Mengonsumsi banyak telur, terutama jika
digoreng dengan lemak berlebih, dapat meningkatkan konsumsi lemak jenuhnya,
yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan jantung sebagian orang.
4. Alergi
Mengonsumsi telur
dapat memicu reaksi alergi pada individu tertentu yang mengalami intoleransi
terhadap telur. Alergi telur dapat menyebabkan reaksi yang kurang signifikan
seperti gatal-gatal atau reaksi yang lebih berbahaya seperti anafilaksis.
Mereka yang alergi terhadap telur sebaiknya menjauhi telur sama sekali.
5. Masalah pencernaan
Konsumsi telur secara
teratur dapat menyebabkan sakit perut pada individu tertentu. Ini mencakup
gangguan pencernaan, gas, dan kembung. Toleransi telur dipengaruhi oleh jenis
masakan (direbus, direbus, diacak, dll.) dan makanan lain yang ada.
6. Risiko
kontaminasi
Mengonsumsi telur
mentah atau setengah matang bisa membuat Anda lebih rentan tertular Salmonella.
Telur harus dimasak sepenuhnya untuk mengurangi bahaya ini, terutama bagi
kelompok rentan seperti ibu hamil, anak kecil, orang lanjut usia, dan orang
dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
0 comments:
Posting Komentar