Sumber berita: .
Tugu Binokasih Sumedang adalah sebuah monumen selamat datang ke Kota Sumedang dari arah Bandung.
Ini merupakan daerah Taman Endog bagian Jembatan Pasifik
Penampakan bagian atap Masjid Agung Sumedang.
Ini adalah penampakan bagian Bendungan Jatigede Sumedang.
Salah satu bagian dari Jatinangor Park Nasional Sumedang.
Sumber berita: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20240219120821-284-1064468/apa-yang-harus-dilakukan-di-malam-nisfu-syaban.
SUMEDANG - Hujan deras mengguyur kawasan Sumedang bagian Barat, Rabu (21/2/2024). Selain sangat deras, hujan disertai pula petir yang menggelegar setiap satu menit.
Dari pantauan TribunJabar.id dari Cintamulya, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, angin puting beliung bergerak dari barat ke timur.
Belum terlaporkan ada kerusakan akibat angin tersebut. Hujan berlangsung sangat deras dan tanpa aba-aba. Hujan dimulai sekitar pukul 15.30.
Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, hujan bakal mengguyur wilayah Sumedang sejak pagi hingga tengah hari.
"Pagi hingga siang hujan, malam hari hujan ringan, dan dini hari berawan, " tulis BMKG dalam laman resmi www.bmkg.go.id.
Di Sumedang, suhu udara hari ini berkisar 20-32 derajat celcius dengan kelembapan udara berkisar 65-95 persen.
Sumedang - Percaya kepada takdir atau qadar adalah salah satu dari enam rukun iman. Rukun iman adalah prinsip-prinsip dasar yang harus dipercayai oleh setiap Muslim.
Dalam ajaran agama Islam, Allah SWT menetapkan dua jenis takdir kepada makhluk-Nya. Takdir mubram dan takdir muallaq.
Percaya kepada takdir merupakan pengakuan bahwa segala sesuatu, baik yang baik maupun yang buruk, telah ditentukan oleh Allah SWT. Manusia harus menerimanya dengan penuh kepatuhan dan kesabaran.
Pengertian Takdir Mubram
Setiap makhluk Allah SWT yang lahir ke dunia sudah memiliki takdirnya masing-masing yang tidak dapat diubah. Dalam Islam, takdir Tuhan yang sifatnya tidak dapat diubah lagi disebut dengan takdir mubram.
Dalam buku Pendidikan Agama Islam oleh Bachrul Ilmy, dijelaskan bahwa takdir mubram ialah ketetapan Allah SWT kepada makhluk-Nya yang tidak akan mengalami perubahan. Artinya, kita tidak dapat mengubah takdir tersebut dengan cara apa pun.
Dalil Takdir Mubram
Takdir mubram sudah pasti akan berlaku dan tidak dapat diubah oleh manusia dengan cara apa pun. Allah menjelaskan ketetapan mengenai takdir mubram dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 78 :
اَيْنَمَا تَكُوْنُوْا يُدْرِكْكُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِيْ بُرُوْجٍ مُّشَيَّدَةٍۗ وَاِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِۚ وَاِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِكَۗ قُلْ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ اللّٰهِۗ فَمَالِ هٰٓؤُلَاۤءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُوْنَ يَفْقَهُوْنَ حَدِيْثًا ٧٨
Artinya: "Di mana pun kamu berada, kematian akan mendatangimu, meskipun kamu berada dalam benteng yang kukuh. Jika mereka (orang-orang munafik) memperoleh suatu kebaikan, mereka berkata, "Ini dari sisi Allah" dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka berkata, "Ini dari engkau (Nabi Muhammad)." Katakanlah, "Semuanya (datang) dari sisi Allah." Mengapa orang-orang itu hampir tidak memahami pembicaraan?"
Meskipun takdir mubram tidak dapat diubah, manusia tetap harus berusaha dan berikhtiar. Contohnya, meskipun manusia tidak bisa mengatur ajalnya, dia tetap harus menjaga kesehatan dan berobat jika sakit.
Dengan memahami takdir mubram, manusia diharapkan dapat lebih bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan dan menerima segala ketentuan-Nya dengan lapang dada
Contoh dalam Kehidupan
Takdir mubram merupakan suatu hal yang mutlak dan sudah tidak bisa diubah lagi oleh manusia. Dikutip dari buku Mengenal Rukun Iman dan Islam oleh Miftahul Basar, berikut ini adalah beberapa contoh takdir mubram:
1. Jenis Kelamin
Jenis kelamin merupakan salah satu contoh takdir mubram yang merupakan ketetapan yang diberikan oleh Allah SWT. Manusia tidak dapat mengubah jenis kelaminnya dengan cara apa pun.
2. Ajal Manusia
Setiap manusia memiliki ajal yang telah ditentukan oleh Allah SWT. Tidak ada yang mengetahui kapan ajalnya akan datang, bahkan malaikat maut sekalipun. Manusia hanya bisa berusaha untuk memperpanjang usianya dengan menjaga kesehatan dan berobat jika sakit.
3. Hari Akhir
Hari akhir atau kiamat adalah hari akhir di mana seluruh alam semesta akan hancur. Kapan kiamat akan terjadi adalah rahasia Allah SWT. Manusia hanya bisa mempersiapkan diri untuk menghadapinya dengan beriman dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Perbedaan Takdir Mubram dan Muallaq
Perbedaan utama antara takdir mubram dan takdir muallaq terletak pada tingkat keterlibatan manusia dalam mewujudkan takdir tersebut. Takdir mubram merupakan ketentuan mutlak Allah SWT yang pasti terjadi dan tidak dapat diubah oleh manusia.
Sementara itu, takdir muallaq adalah ketentuan Allah SWT yang masih bergantung pada usaha dan ikhtiar manusia. Contoh dari takdir muallaq seperti kesehatan, rezeki, dan kebahagiaan dalam hidup.
Wallahu a'lam.
1. Sate Ma Oon Paseh
Sate Ma Oon Paseh ini merupakan salah satu kuliner sate terlaris di wilayah Kabupaten Sumedang. Warung Sate Ma Oon Paseh ini, berada di pinggir Jalan Paseh Nomor 167, wilayah Desa Legok Kaler, Kecamatan Paseh, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Warung sate ini, lokasinya tidak jauh dari kantor Kecamatan Paseh. Kelezatan Sate Ma Oon memang bisa bikin orang ketagihan. Setiap harinya, warung sate tersebut tak pernah sepi dari pembeli. Bahkan pecinta Sate Ma Oon ini bukan hanya dari wilayah Kabupaten Sumedang saja, dari luar daerah pun banyak yang datang ke sana.
Selain menyajikan kuliner sate, Warung Sate Ma Oon Paseh ini, menawarkan juga menu makanan sunda lainnya, seperti sop iga sapi, sop kaki sapi, ayam goreng dan yang lainnya. Namun khusus sate, di sini hanya menyediakan sate sapi, sate kambing.
2. Sate Iting
Sate Iting ini memang layak untuk direkomendasikan. Selain sudah lama berdiri, Sate Iting ini memang masuk dalam deretan wisata kuliner sate terlaris di wilayah Kabupaten Sumedang. Sekarang Sate Iting memang sudah memiliki cabang di beberapa tempat. Namun untuk lokasi induknya, berada di Jalan Mayor Abdurahman, Lingkungan Kubang Jaya Andir, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Sate Iting merupakan salah satu kuliner sate di Sumedang yang menjadi favorit pelanggannya. Menu yang tersedia di sini, sate kambing, sate sapi, sate ayam, gule kambing, gule sapi, sop iga dan buntut, tongseng kambing, dan masih banyak yang lainnya.
3. Sate Kambing Leces Gaul
Tak kalah populer dari Sate Ma Oon dan Sate Iting, nama Sate Kambing Leces Gaul ini, belakangan kian banyak diminati oleh pecinta kuliner di wilayah Kabupaten Sumedang. Bumbu khas yang melekat pada Sate Kambing Leces Gaul ini, bisa membuat siapapun yang mencobanya menjadi ketagihan. Tak heran bila Sate Kambing Leces Gaul ini, masuk dalam deretan kuliner sate terlaris di Kabupaten Sumedang.
Bagi yang penasaran ingin mencicipi rasa khas dari Sate Kambing Leces Gaul ini, bisa langsung datang ke alamat Jalan Raya Simpang Kilo Meter 5, di wilayah Desa Mekarbakti, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
4. Sate Ujungjaya
Nama Sate Ujungjaya memang sudah terkenal cukup lama. Pecinta kuliner sate yang satu ini, kebanyakan dari daerah perbatasan Sumedang, Majalengka, dan Indramayu. Soalnya lokasi penjual Sate Ujungjaya ini, berada di pertigaan Jalan Ujungjaya, teatnya di Dusun Gordah, Desa Ujungjaya, Kecamatan Ujungjaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Selain sate sapi dan sate kambing, di sini banyak juga menu kuliner lainnya. Semua menu makanan diajajakan di sana dijamin enak, dan bisa bikin ketagihan.
5. Sate Ayam Haji Mumuh
Warung Sate Ayam Haji Mumuh ini, memang khusus menjual kuliner sate ayam. Sate Ayam Haji Mumuh sangat direkomendasikan bagi para pecinta kuliner sate ayam. Karena penjual sate ayam yang paling laris di Kabupaten Sumedang, memang Sate Ayam Haji Mumuh. Sate Ayam Haji Mumuh ini memiliki rasa yang khas. Apalagi jika dimasukkan dalam bumbu kacangnya, dijamin bakal ketagihan. Bagi yang penasaran ingin mencoba, bisa datang langsung ke Jalan Raya Sumedang-Sukamantri, Dusun Cigentur, Desa Cigentur, Kecamatan Tanjungkerta, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.***
Sumber : https://kabarsumedang.pikiran-rakyat.com/pariwisata/pr-3247705388/5-rekomendasi-wisata-kuliner-sate-terlaris-di-sumedang-dijamin-bakal-ketagihan?page=all
Sumedang - Pada zaman dahulu, kuda bukan hanya dijadikan sebagai alat transportasi atau untuk keperluan perang, tetapi juga menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Di bawah pemerintahan Bupati Soerja Atmaja, yang lebih dikenal dengan nama Pangeran Mekah, perkembangan kuda semakin pesat karena beliau selalu memilih bibit unggul untuk dikembangkan.
Namun, sejarah kuda renggong, sebuah seni pertunjukan unik yang berasal dari Sumedang, memiliki cerita yang lebih menarik lagi.
Kuda renggong tidak lahir begitu saja. Ia memiliki asal-usul yang menarik, dimulai dari lahirnya seorang anak laki-laki bernama Sipan, yang berasal dari Dusun Ciburubuk, Kecamatan Buah Dua, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Dari pengamatannya itulah, Sipan mulai menciptakan dasar-dasar dari apa yang kelak menjadi kesenian kuda renggong.
Kuda renggong, yang berasal dari kata “renggong” yang berarti kemampuan atau keterampilan, adalah seni pertunjukan di mana kuda dilatih untuk menari mengikuti irama musik.
Kesenian ini bukan hanya sekadar hiburan semata, tetapi juga menjadi bagian integral dari berbagai acara, mulai dari arak-arakan anak khitanan hingga perayaan hari besar, serta festival-festival.
Setiap penampilan kuda renggong memukau penonton dengan gerakan-gerakan yang anggun dan harmonis, di mana kuda dan penunggangnya seolah menjadi satu dengan irama musik.
Tradisi seni kuda renggong terus berkembang pesat di Sumedang, bahkan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari pariwisata lokal.
Setiap tanggal 29 September, Sumedang menggelar atraksi kuda renggong sebagai bagian dari tradisi tahunan mereka.
Tak hanya itu, busana khusus pun telah diciptakan untuk kuda-kuda yang tampil dalam kesenian ini, menambah pesona dan keunikan dari seni kuda renggong Sumedang.
Melalui keterampilan gerakan kaki yang terampil serta kekompakan antara kuda dan penunggangnya, seni kuda renggong terus menarik minat dan menginspirasi banyak orang.
Perkembangan dari bentuk kuda yang tegap, gagah, dan kuat, hingga asesoris-asersoris yang digunakan dalam penampilan, semakin memperkaya pengalaman pertunjukan ini bagi penonton.
Meskipun sudah dikenal sejak tahun 1910, seni kuda renggong tetap dijaga dan dilestarikan dengan penuh antusiasme oleh para budayawan Sumedang.
Bahkan, kesenian ini semakin berkembang pesat dan menyebar ke berbagai tempat di luar Sumedang, membawa pesona dan keindahan tradisi budaya Jawa Barat ke seluruh penjuru.
Tidak hanya sebagai bagian dari acara tradisional, kuda renggong juga semakin populer sebagai hiburan dalam berbagai perayaan, seperti syukuran khitanan dan acara-acara spesial lainnya.
Grup-grup kuda renggong pun sering kali mendapat panggilan untuk tampil di berbagai tempat, menunjukkan betapa besar minat masyarakat terhadap kesenian ini.
Dengan pesonanya yang khas dan keunikan budayanya yang terjaga, kuda renggong Sumedang tetap menjadi salah satu daya tarik utama pariwisata Jawa Barat.
Lewat jejaknya yang panjang, seni kuda renggong terus memperkaya dan memperkuat identitas budaya Sumedang, serta menginspirasi generasi-generasi mendatang untuk tetap menjaga dan menghargai warisan budaya yang berharga ini.
Dengan adanya ini kalian bisa mengetahui kesenian asal kota Sumedang dan ini harus banget tau loh malu kalau gatau, orang Sumedang tapi masa iya sih gatau kesenianya rugi dong.
Demikian informasi mengenai Sejarah Kesenian Kuda Renggon, semoga bermanfaat yah.
Sumedang - Telur merupakan makanan yang kaya akan vitamin, mineral, dan
protein berkualitas tinggi, serta sumber makanan padat nutrisi.
Beberapa
orang mungkin mengalami akibat buruk jika sering mengonsumsinya, tapi
masing-masing mungkin memberikan respons yang berbeda dan tidak semua orang
akan mendapatkan hasil yang sama.
Berikut ini adalah beberapa dampak buruk dari konsumsi telur
setiap hari:
1.
Mungkin meningkatkan kolesterol
Makan
banyak telur dapat meningkatkan kolesterol Anda karena telur mengandung
kolesterol tinggi. Telur kaya akan nutrisi, namun kuning telurnya tinggi lemak.
Peningkatan kolesterol dikaitkan dengan peningkatan kemungkinan berkembangnya
penyakit kardiovaskular. Respons individu berbeda-beda, dan variabel penting
mencakup keputusan gaya hidup, makanan, dan kecenderungan genetik.
2.
Penyerapan biotin
Putih telur mengandung protein yang disebut avidin, yang
memiliki kemampuan mengikat vitamin B biotin dan mengurangi penyerapannya.
Memasak putih telur mengubah sifat avidin, menurunkan kapasitasnya sehingga
menghambat penyerapan biotin.
3.
Kandungan lemak jenuhnya
Telur memiliki banyak
lemak jenuh selain lemak bermanfaat. Mengonsumsi banyak telur, terutama jika
digoreng dengan lemak berlebih, dapat meningkatkan konsumsi lemak jenuhnya,
yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan jantung sebagian orang.
4. Alergi
Mengonsumsi telur
dapat memicu reaksi alergi pada individu tertentu yang mengalami intoleransi
terhadap telur. Alergi telur dapat menyebabkan reaksi yang kurang signifikan
seperti gatal-gatal atau reaksi yang lebih berbahaya seperti anafilaksis.
Mereka yang alergi terhadap telur sebaiknya menjauhi telur sama sekali.
5. Masalah pencernaan
Konsumsi telur secara
teratur dapat menyebabkan sakit perut pada individu tertentu. Ini mencakup
gangguan pencernaan, gas, dan kembung. Toleransi telur dipengaruhi oleh jenis
masakan (direbus, direbus, diacak, dll.) dan makanan lain yang ada.
6. Risiko
kontaminasi
Mengonsumsi telur
mentah atau setengah matang bisa membuat Anda lebih rentan tertular Salmonella.
Telur harus dimasak sepenuhnya untuk mengurangi bahaya ini, terutama bagi
kelompok rentan seperti ibu hamil, anak kecil, orang lanjut usia, dan orang
dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Sumedang - Warga di Lingkungan Malangbong, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan dikagetkan dengan adanya fenomena aneh di rumahnya. Pasalnya, lantai rumahnya tiba-tiba mengeluarkan kepulan asap putih.
Rumah tersebut diketahui milik Mak Ikah (68). Pantauan detikJabar di lokasi pada Senin (5/2/2024) siang, bagian dari lantai rumah Mak Ikah yang sebelumnya sempat mengeluarkan asap, kini sudah tidak lagi tampak ada kepulan asap. Namun, suhu hangat masih terasa di sekitarannya.
Mak Ikah memaparkan kepada detikJabar, sebelum lantainya mengeluarkan kepulan asap putih, dirinya merasakan adanya keanehan lantaran suhu dari lantai rumahnya itu dari yang semula hangat menjadi panas selama sepekan terakhir.
"Jadi awalnya itu sudah satu minggu di salah satu bagian lantai rumah saya suhunya menjadi hangat dan lama kelamaan menjadi panas bahkan saya juga tidak kuat saat menginjaknya," ungkap Mak Ikah kepada detikJabar di lokasi.
Mengetahui ada keanehan yang terjadi maka salah satu bagian lantai rumah Mak Ikah pun kemudian dilakukan pembongkaran pada Minggu (4/2/2024) sore. Saat dibongkar itulah tiba-tiba saja menyeruak kepulan asap putih yang berasal dari bebatuan dari balik lantai.
"Jadi pas dibongkar itu, batu-batuan yang ada di balik lantai tiba-tiba mengeluarkan asap putih cukup banyak," tuturnya.
Mak Ikah dan keluarganya pun saat itu langsung melaporkan ke petugas BPBD atas adanya fenomena tersebut. Pemeriksaan pun kemudian dilakukan oleh petugas BPBD dan petugas PLN lantaran dikhawatirkan adanya kebocoran jaringan listrik.
Namun saat diperiksa PLN, didapati bahwa di titik yang mengeluarkan kepulan asap itu tidak terdapat jaringan listrik. Kemudian, saat diperiksa oleh petugas BPBD pun asap yang keluar dari balik lantai itu tidak mengandung gas yang dapat memantik timbulnya api.
"Oleh petugas BPBD pun sudah dites karena dikhawatirkan dapat memantik timbulnya api tapi saat dites tidak mengandung gas yang dapat menimbulkan kebakaran," papar Mak Ikah.
Penyebab kemunculan asap dari balik lantai rumah tersebut hingga kini masih dalam penyelidikan.
"Kalau kata orang mah asap itu baunya seperti bau bekas sesuatu yang terbakar, namun ada juga yang bilang baunya seperti bau kapur tapi penyebab kemunculannya sendiri belum diketahui," terangnya
Anggota Pusdalops BPBD Sumedang Andri membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap salah satu rumah warga yang lantainya mengeluarkan kepulan asap.
"Setelah kami melakukan assessment bersama tim dan PLN bahwa kepulan asap tersebut berasal dari dasar di balik lantai keramik dan setelah kami bongkar diketahui tidak ada aliran listrik yang liar maupun sumber gas," ungkapnya.
Andri melanjutkan, pihaknya saat ini telah melakukan koordinasi dengan Badan Geologi untuk tindak lanjut ke depannya.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Badan Geologi untuk tindak lanjut ke depannya," ujarnya.
SUMEDANG - Bencana longsor terjadi di Desa Nanggerang, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, Sabtu (3/2/2024) sore.
Seperti yang dilansir oleh TribunJabar.id, longsor itu terjadi di area persawahan yang polanya terasering. Bagian atas terasering itu ambrol dengan material longsor yang luas.
Akibat bencana ini, dapat dipastikan petani padi di Kampung Babakan, Desa Nanggerang, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang, itu merugi. Penyebabnya, sawah yang baru ditanami itu hancur tertimbun longsor.
Kepala Desa Nanggerang, Muhammad Nandar, mengatakan, peristiwa itu terjadi setelah wilayah tersebut diguyur hujan deras.
"Kejadiannya setelah hujan reda, sekira pukul 15.30," kata Nandar saat dikonfirmasi TribunJabar.id.
Ia mengatakan, jumlah bidang sawah yang tertimbun longsor dan kerugian materil yang ditimbulkan akibat peristiwa tanah longsor tersebut hingga kini masih dalam pendataan.
"Hasil pendataan sementara, sawah-sawah yang tertimbun longsor tersebut milik delapan petani, " katanya.
Menurutnya, selain merusak sawah, longsor juga menimbun irigasi.
"Irigasi tertimbun, padinya baru tanam sekitar satu bulan. Kalau jumlah bidang sawah yang tertimbun dan kerugian petani masih pendataan," katanya. Ia memastikan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini.
"Hingga saat ini belum ada warga yang melapor anggota keluarganya yang hilang," ucapnya. (*)
Sumedang - Pemilihan Umum dan Pemilihan Kepala Daerah serentak di tahun 2024 sudah semakin dekat. Untuk menjamin terjaganya netralitas aparatur sipil negara (ASN), pemerintah menerbitkan Surat Keputusan Bersama tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Netralitas Pegawai ASN dalam Penyelenggaraan Pemilihan Umum dan Pemilihan.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas bersama dengan Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian, Plt. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana, Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Agus Pramusinto, serta Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja menandatangani SKB tersebut di Kantor Kementerian PANRB, Jakarta, Kamis (22/09).
“Tentu kegiatan ini amat sangat penting dalam upaya untuk mewujudkan birokrasi yang netral serta SDM ASN yang bisa men-support agenda pemerintah yaitu salah satunya pemilihan umum yang nanti akan digelar,” ujar Menteri Anas.
ASN memiliki asas netralitas yang diamanatkan dalam Undang-Undang No. 5/2014 tentang ASN. Dalam aturan tersebut termaktub bahwa ASN dilarang menjadi anggota dan/atau pengurus partai politik. ASN pun diamanatkan untuk tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun.
Menteri Anas menekankan, ketidaknetralan ASN tentunya akan sangat merugikan negara, pemerintah dan masyarakat. “Karena apabila ASN tidak netral maka dampak yang paling terasa adalah ASN tersebut menjadi tidak profesional dan justru target-target pemerintah di tingkat lokal maupun di tingkat nasional tidak akan tercapai dengan baik,” imbuh mantan Bupati Banyuwangi tersebut.
ASN perlu mencermati potensi gangguan netralitas yang bisa terjadi dalam setiap tahapan Pemilu dan Pemilukada. Potensi gangguan netralitas dapat terjadi sebelum pelaksanaan tahapan pilkada, tahap pendaftaran bakal calon kepala daerah, tahap penetapan calon kepala daerah, maupun pada tahap setelah penetapan kepala daerah yang terpilih.
Mantan Kepala LKPP tersebut mengatakan dengan adanya komitmen bersama oleh Kementerian PANRB, Kemendagri, BKN, KASN, dan Bawaslu diharapkan akan terbangun sinergitas dan efektivitas dalam pembinaan dan pengawasan netralitas pegawai ASN. Hadirnya SKB netralitas juga tentunya akan mempermudah ASN dalam memahami hal-hal yang tidak boleh dilakukan dan berpotensi melanggar kode etik ataupun disiplin pegawai. “Mudah mudahan kegiatan ini nanti akan berdampak luas tidak hanya di pemerintah pusat, tetapi juga di pemerintah kabupaten, kota, provinsi di seluruh Indonesia,” tandasnya.
Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian pun mengamini hal tersebut. Tito memandang ASN menjadi komponen penting pemerintahan untuk menjamin berlangsungnya Pemilu dan Pemilukada tahun 2024 baik di tingkat nasional maupun daerah. “Kita sudah tahu undang-undangnya ASN tidak boleh berpolitik praktis. Karena ASN adalah tenaga profesional yang menjadi motor pemerintahan,” katanya.
Tito memahami bahwa situasi politik bisa saja memanas. Namun ASN harus tetap pada kedudukan profesional dan tidak memihak pada kontestan politik yang akan bertanding di Pemilu maupun Pemilukada. Meskipun sejatinya ASN memang memiliki hak pilih dalam setiap pesta demokrasi yang berlangsung.
“Di sini kita semua sepakat, biarlah siapapun yang bertanding baik tingkat pusat, daerah atau legislatif, proses itu untuk menentukan kader-kader pemimpin yang terbaik. Tapi kita sebagai ASN yang mengawaki jalannya roda pemerintahan harus tetap pada posisi netral siapapun juga pemenangnya,” pungkasnya.