Tugu Binokasih Sumedang

Tugu Binokasih Sumedang adalah sebuah monumen selamat datang ke Kota Sumedang dari arah Bandung.

Daerah lingkungan Monumen Tugu Taman Endog

Ini merupakan daerah Taman Endog bagian Jembatan Pasifik

Masjid Agung Sumedang

Penampakan bagian atap Masjid Agung Sumedang.

Bendungan Jatigede Sumedang

Ini adalah penampakan bagian Bendungan Jatigede Sumedang.

Jans Park Sumedang

Salah satu bagian dari Jatinangor Park Nasional Sumedang.

KAJIAN RAMADHAN SINGKAT TENTANG KEISTIMEWAAN PUASA RAMADHAN

 


Sumedang - Kajian Ramadhan merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengisi bulan puasa. Kajian Ramadhan atau sering juga disebut tausyiah, umumnya dilaksanakan setelah shalat jamaah atau jelang berbuka. Inilah kajian Ramadhan singkat tentang keistimewaan puasa Ramadhan yang perlu diketahui umat Muslim.

Tujuan dari kajian Ramadhan adalah untuk meningkatkan pengetahuan agama kepada umat Muslim. Dihimpun dari buku Fikih Puasa Serial Kajian Ramadhan yang disusun oleh Mohammad Hafid (2022:3), berikut adalah contoh kajian Ramadhan tentang keistimewaan puasa Ramadhan.

Delapan Keistimewaan Puasa Ramadhan

Puasa Ramadhan merupakan kewajiban yang di dalamnya terdapat keistimewaan. Keistimewaan ini dapat dirasakan oleh umat yang menjalankannya dengan sungguh-sungguh. Syaikh Imam Izzudin bin Abdis Salam dalam bukunya, Maqasid al-Shaum, menyebutkan setidaknya ada delapan keistimewaan puasa Ramadhan.

1.     Puasa dapat meninggikan derajat seseorang.

Seseorang yang melaksanakan kewajiban puasa Ramadhan dengan penuh keikhlasan, tidak hanya akan ditinggikan derajatnya oleh Allah Swt, namun juga dijanjikan dua kebahagiaan. Dua kebahagiaan itu adalah kebahagiaan di dunia dan akhirat.

2.     Puasa dapat melebur segala dosa.

Puasa Ramadhan dapat menghapus segala dosa, kecuali dosa besar. Hal ini berdasarkan hadist Rasulullah Saw,

"Ramadhan dapat menghapus dosa-dosa sebelumnya, kecuali dosa-dosa besar" (HR. Ahmad).

3.     Puasa melemahkan dan mengekang syahwat.

Puasa merupakan cara yang ditawarkan Islam dalam menahan nafsu. Selain itu puasa juga dapat mencegah gangguan serta bisikan setan.

4.     Puasa memotivasi untuk memperbanyak sedekah.

Rasa lapar dan dahaga yang dirasakan oleh orang berpuasa akan menjadi motivasi untuk menjadi dermawan. Sebab mereka juga dapat merasakan penderitaan kaum dhuafa.

5.     Puasa dapat meningkatkan ketaatan.

Puasa akan mengingatkan kita akan penderitaan dan siksa neraka yang lebih besar. Oleh sebab itu, ketaatan harus senantiasa ditambah dan ditingkatkan dalam bulan Ramadhan.

6.     Puasa dapat menjadikan kita bersyukur.

Dengan berpuasa seharian penuh, kita akan merasakan betapa besar nikmat makanan dan minuman dari Allah Swt, yang mungkin selama ini kita abaikan di kehidupan sehari-hari.

7.     Puasa dapat menghindarkan diri dari perbuatan maksiat dan menyimpang.

Dalam kondisi lapar, orang akan fokus untuk mendapatkan makanan dan minuman. Sementara jika dalam keadaan kenyang, orang akan lebih cenderung untuk menyimpang dan berbuat maksiat.

8.     Puasa juga dapat menyehatkan.

Terakhir, bentuk dari keistimewaan puasa Ramadhan adalah menyehatkan, baik badan maupun pikiran. Rasulullah Saw bersabda,

"Berpuasalah kalian, niscaya kamu akan sehat" (HR. Al-haitsami).

Bulan Ramadhan adalah bulan ketika umat Islam berlomba-lomba dalam mengerjakan kebaikan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah mendengarkan kajian Ramadhan untuk menambah wawasan tentang Islam.

Sumber : https://kumparan.com/berita-terkini/kajian-ramadhan-singkat-tentang-keistimewaan-puasa-ramadhan-20BLv8eu8q0


Hukum Salat Tarawih Sendiri di Rumah


Sumedang - Salat tarawih adalah ibadah sunnah yang dikerjakan pada setiap malam di bulan Ramadan. Salat ini memiliki berbagai keutamaan dan umat Islam selalu beramai-ramai ke masjid untuk melaksanakannya.

Lalu bagaimana jika salat tarawih dilaksanakan sendiri di rumah, apakah boleh? Dilansir dari NU Online, Syekh Wahbah Zuhaili menegaskan pada al-Fiqahul Islami wa Adillatuh bahwa hukum tarawih adalah sunnah kifayah. Ini berarti apabila dikerjakan maka akan mendapatkan pahala, sedangkan ketika tidak dikerjakan tak berdosa.

Berikut hadis yang menganjurkan kita sebagai umat islam untuk mendirikan salat tarawih:
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُرَغِّبُ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَأْمُرَهُمْ فِيهِ بِعَزِيمَةٍ فَيَقُولُ مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya: "Dari Abi Hurairah radliyallahu 'anh Rasulullah gemar menghidupkan bulan Ramadan dengan anjuran yang tidak keras. Beliau berkata: 'Barangsiapa yang melakukan ibadah (salat tarawih) di bulan Ramadan hanya karena iman dan mengharapkan ridha dari Allah, maka baginya diampuni dosa-dosanya yang telah lewat." (HR Muslim)

Di samping anjurannya, timbul pertanyaan apakah kita boleh melaksanakan tarawih sendiri di rumah. Bagaimana hukumnya? Simak penjelasan di bawah.

Hukum Salat Tarawih Sendiri di Rumah
Mengutip dari NU Online, salat tarawih lebih baik dilakukan berjamaah. Namun dengan beberapa alasan seperti berhalangan (uzur), maka boleh melakukannya secara sendiri (munfarid).

Hal ini sesuai dengan yang dinyatakan dalam sebuah hadis, yaitu:

عَنْ عَائِشَةَ أُمِّ الْمُؤْمِنِينَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا: أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صَلَّى ذَاتَ لَيْلَةٍ فِي الْمَسْجِدِ فَصَلَّى بِصَلَاتِهِ نَاسٌ ثُمَّ صَلَّى مِنْ الْقَابِلَةِ فَكَثُرَ النَّاسُ ثُمَّ اجْتَمَعُوا مِنْ اللَّيْلَةِ الثَّالِثَةِ أَوْ الرَّابِعَةِ فَلَمْ يَخْرُجْ إِلَيْهِمْ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمَّا أَصْبَحَ قَالَ قَدْ رَأَيْتُ الَّذِي صَنَعْتُمْ وَلَمْ يَمْنَعْنِي مِنْ الْخُرُوجِ إِلَيْكُمْ إِلَّا أَنِّي خَشِيتُ أَنْ تُفْرَضَ عَلَيْكُمْ وَذَلِكَ فِي رَمَضَانَ (رواه البخاري ومسلم)

Artinya : "Dari 'Aisyah Ummil Mu'minin radliyallahu 'anha, sesungguhnya Rasulullah pada suatu malam salat di masjid, lalu banyak orang salat mengikuti beliau. Pada hari ketiga atau keempat, jamaah sudah berkumpul (menunggu Nabi) tapi Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam justru tidak keluar menemui mereka. Pagi harinya beliau bersabda, 'Sunguh aku lihat apa yang kalian perbuat tadi malam. Tapi aku tidak datang ke masjid karena aku takut sekali bila salat ini diwajibkan pada kalian." Sayyidah 'Aisyah berkata, 'Hal itu terjadi pada bulan Ramadan'." (HR Bukhari dan Muslim)

Hikmah Salat Tarawih Berjamaah

Meskipun tidak ada larangan mengenai mengerjakan salat tarawih secara munfarid, ada beberapa keutamaan yang bisa didapatkan apabila mengerjakannya secara berjamaah. Berikut hikmahnya dikutip dari Muhammadiyah.or.id:

1. Mendapatkan pahala sebanyak 27 kali lipat dibandingkan mengerjakannya sendiri. Hal ini sesuai dengan yang disebutkan dalam sebuah hadis yang artinya: "Dari 'Abdullāh Ibn 'Umar (diriwayatkan) bahwa Rasulullah saw bersabda: Salat jamaah itu (pahalanya) melebihi salat sendirian dua puluh tujuh tingkat" [HR al-Bukhārī dan Muslim].
2. Membangun rasa cinta kepada masjid karena orang yang sering salat berjamaah akan merasa tenang untuk mendekatkan diri di rumah Allah SWT.
3. Mendapatkan wawasan yang luas mengenai pengetahuan agama dari ceramah ustad.
4. Memberi kesan bahagia dan penuh berkah selama Ramadan karena turut meramaikan masjid.
5. Mempererat tali silaturahmi dengan orang-orang di sekitar.
Rasulullah SAW lebih menganjurkan salat tarawih secara berjamaah.
Nah, gimana? Lebih memilih mengerjakan salat tarawih secara sendiri atau berjamaah? Semoga dapat terjawab, ya. Semoga artikel ini berguna untuk kamu dalam menjalankan ibadah puasa Ramadan.



Awal Puasa Ramadhan 2024 Kata BMKG, BRIN, dan Muhammadiyah

Sumedang -- Awal puasa atau 1 Ramadhan 1445 Hijriah di Indonesia kembali berpotensi berbeda. Simak analisis pakar soal jadwalnya berikut.

Seperti yang dilansir CNN Indonesia, Kementerian Agama (Kemenag) baru akan menggelar Sidang Isbat penetapan 1 Ramadan pada Minggu (10/3) besok. Namun, ada sejumlah versi yang sudah muncul terkait kapan puasa hari pertama di Indonesia.

Ketinggian hilal atau bulan sabit tipis penentu awal bulan Ramadan di Indonesia diprakirakan baru memenuhi kriteria pemerintah dan Nahdlatul Ulama pada 11 Maret. Artinya, awal bulan puasa versi kalender resmi baru dimulai 12 Maret.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut ketinggian hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 10 Maret, berkisar antara 0,33 derajat di Jayapura, Papua, sampai dengan 0,87 derajat di Tua Pejat, Sumatra Barat.

Sementara, ketinggian hilal di Indonesia saat Matahari terbenam pada 11 Maret berkisar antara 10,75 derajat di Merauke, Papua, sampai dengan 13,62 derajat di Sabang, Aceh.

Kementerian Agama dan Nahdlatul Ulama memakai kriteria Menteri-menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS) sebagai penentu awal bulan hijriah, termasuk Ramadhan.

Sesuai kriteria MABIMS, patokan utama masuk bulan baru Hijriah adalah hilal punya ketinggian 3 derajat dan elongasi atau jarak sudut Bulan-Matahari 6,4 derajat. Di bawah itu, belum dianggap masuk bulan hijriah baru.

Selain pantauan BMKG, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) juga meyakini awal puasa jatuh pada Selasa (12/3).

Peneliti Ahli Utama Pusat Riset Antariksa BRIN, Thomas Djamaluddin mengatakan hasil prediksi posisi hilal pada waktu pengamatan 10 Maret 2024 mendatang dapat dipastikan hampir seluruh wilayah Indonesia tidak ada yang bisa melihat hilal.

"Hasil rukyat tanggal 10 belum ada yang berhasil sehingga diprakirakan pada tanggal 10 saat Maghrib tidak ada hilal yang terlihat dan belum memenuhi visibilitas hilal," kata Thomas dalam acaraMedia Lounge Discussion di kantor BRIN, Jakarta, Jumat (8/3).

Thomas memaparkan posisi Bulan ketika tanggal 10 Maret di Indonesia hanya sekitar 1 derajat atau bahkan kurang. Di Jakarta, kemungkinan posisi ketinggian Bulan bahkan hanya mencapai 0,7 derajat dengan elongasi 1,7 derajat.

"Ketika kalender Hijriyah, pada akhir Syaban pada 10 Maret nanti tinggi Bulan di Indonesia hanya sekitar 1 derajat atau kurang, kalau di Jakarta itu 0,7 kemudian elongasinya hanya 1,7 derajat. Jadi ini belum memenuhi kriteria MABIMS," imbuhnya.

Awal puasa Muhammadiyah

Awal puasa versi Muhammadiyah kemungkinan berbeda dari pemerintah. Muhammadiyah telah lebih dulu menentukan tanggal awal puasa Ramadan 2024 sejak jauh-jauh hari.

Muhammadiyah menggunakan metode hisab hakiki dalam menentukan awal puasa Ramadan 1445 H. 

Muhammadiyah menggunakan perhitungan astronomis untuk penentuan awal puasa. Selama sudah lebih dari 0 derajat, berapa pun ketinggian dan elongasinya, ormas yang didirikan Ahmad Dahlan ini menganggap sudah masuk bulan baru.

Muhammadiyah telah menetapkan 1 Ramadhan 1445 H pada Senin, 11 Maret, berdasarkan hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid.

"Di wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin Pahing, 11 Maret 2024 M," demikian keterangan di surat Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.


Sumber : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20240308185924-199-1072342/awal-puasa-ramadhan-2024-kata-bmkg-brin-dan-muhammadiyah





Ini 5 Rencana Hasil Kerja (RHK) Termudah Bukti Dukungnya

 


Sumedang - Belakangan ini guru disibukkan untuk memenuhi Rencana Hasil Kerja (RHK) yang sudah direncanakan pada bulan Januari 2024 dalam Pengelolaan Kinerja di PMM. Diantaranya adalah mencari sertifikat Diklat dan Seminar secara daring yang disediakan oleh beberapa akun portal online. Sehingga akhir-akhir ini para bapak ibu guru banyak yang berlomba-lomba mencari sebanyak-banyaknya sertifikat diklat dan seminar tersebut. Namun, perlu diingat bahwa RHK tersebut bukan hanya berisi Diklat dan Seminar, tapi harus diisi dengan RHK-RHK yang lainnya. Berikut RHK dengan bukti dukung paling mudah yang bisa dipilih dan mudah dikerjakan tapi tetap target minimal 32 poin terpenuhi. Apa saja? 

  1. Meningkatnya praktik aktivitas kogntif yang berfokus pada instruksi pembelajaran. Target pada kegiatan ini adalah tingkat upaya terstruktur tentang konsep dan aktivitas pembelajaran disertai demonstrasi, ilustrasi, atau contoh yang relevan dan kontekstual untuk peningkatan efektivitas pembelajaran.Dengan bukti dukung hasil penilaian observasi kinerja guru. Sementara target kuantitas adalah 1 kegiatan dan target waktu per semester.
  2. Meningkatkan kompetensi melalui peran sebagai partisipan kegiatan seminar, lokakarya, konferensi, simposium dan atau studi banding lapangan yang diselenggarakan di bidang pendidikanDi RHK ini Anda bisa mengikuti webinar yang diselenggarakan kelompok belajar yang ada di Platform Merdeka Mengajar (PMM). Targetnya, tingkat kesesuian seminar, lokakarya, konferensi, simposium dan atau studi banding lapangan yang diselenggarakan di bidang pendidikan.Bukti dukung sertifikat dengan target kuantitas 1 kegiatan dan target waktu per semester. Untuk 1 kegiatan, setara 4 poin
  3. Meningkatkan kompetensi melalui peran sebagai peserta praktik baik yang diselenggarakan komunitas belajar.RHK ini bisa Anda cari dan ikuti dengan tidak hanya terpaku pada PMM saja, melainkan juga bisa di luar PMM, semisal MGMP. Untuk 1 kegiatan berdurasi 2-3 jam setara 4 poinDengan bukti dukung berupa sertifikat serta target kuantitas 1 kegiatan dan target waktu per semester
  4. Meningkatkan kompetensi melalui peran sebagai peserta pelatihan mandiri sesuai model kompetensi guru, kepala sekolah atau pengawasAnda bisa mengikuti pelatihan yang diselenggarakan Kemdikbud dan disertai aksi nyata yang setara 8 poin.Target kualitas adalah tingkat kesesuaian pelatiahn mandiri sesuai model kompetensi guru.Dengan bukti dukung sertifikat topik, target kuantitas 2 kegiatan dan poin 16.
  5. Meningkatkan kompetensi melalui peran sebagai peserta coaching atau mentoring pengembangan kompetensi oleh guru, kepala sekolah dan atau pengawas

RHK ini bersifat universal dan mudah dilaksanakan karena kita bisa mengadakan atau pelatihan di sekolah masing-masing.

Narasumber bisa rekan-rekan guru sendiri, kepala sekolah, atau pengawas

Namun perlu dibuatkan sertifikat yang ditandatangani oleh kepala sekolah untuk agar bisa jadi bukti dukung.

Target kualitas adalah tingkat kesesuaian peran sebagai peserta coaching atau mentoring pengembangan oleh guru.

Dengan target kuantitas 2 kegiatan dan tenggat waktu per semester bernilai 8 poin.

Sumber : https://www.smkn1jeunieb.sch.id/2024/01/ini-5-rhk-termudah-bukti-dukung.html

Apa yang Harus Dilakukan di Malam Nisfu Syaban?

 


Sumedang - Sebentar lagi, umat Islam akan bertemu dengan malam Nisfu Syaban. Malam ini dianggap sebagai salah satu waktu paling istimewa dalam Islam.
Lantas, di malam Nisfu Syaban, apa saja yang harus dilakukan?

Nisfu Syaban sendiri terjadi pada setiap tanggal 15 di bulan Syaban dalam kalender Hijriah. Di tahun ini, Nisfu Syaban jatuh pada Sabtu (24/2) yakni nanti malam.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan di malam Nisfu Syaban, merangkum berbagai sumber.

1. Memperbanyak salat sunah
Sebagaimana pada malam-malam istimewa lainnya, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak salat sunah di malam Nisfu Syaban.

Ada beberapa jenis salat sunah yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah salat mutlak pada malam hari yang dilakukan sebanyak 2 rakaat.

Pada rakaat pertama, dianjurkan membaca surat Al-Fatihah dan Surat Al-Kafirun. Sementara pada rakaat kedua, dianjurkan membaca surat Al-Fatihah dan Al-Ikhlas.

Selain itu, ada juga beberapa salat lain yang bisa diamalkan. Berikut di antaranya:

- salat Tasbih,
- salat sunah Awwabin,
- salt Nisfu Syaban atau salat Khair.

2. Membaca surat Yasin tiga kali



Dalam kita Mujribat yang ditulis oleh Ad-Dairaby, disebutkan bahwa salah satu amalan malam Nisfu Syaban adalah membaca surat Yasin sebanyak tiga kali.

Surat Yasin pertama dibaca untuk memohon panjang umur. Yang kedua dibaca untuk memohon dijauhkan dari segala bentuk musibah. Sementara yang ketiga dibaca untuk memohon kekayaan hati.

3. Membaca tasbih Nabi Yunus


Membaca tasbih Nabi Yunus sebanyak 2.375 kali juga merupakan salah satu hal yang bisa dilakukan di malam Nisfu Syaban. Hal ini disampaikan oleh Syekh Abdul Hamid Qudus dalam kitab Kanzun Najah Was Surur.

Disebutkan bahwa siapa pun yang membaca tasbih Nabi Yunus sebanyak jumlah yang dianjurkan akan mendapatkan perlindungan dari segala marabahaya sepanjang tahun.

4. Memperbanyak doa


Selain itu, umat Islam juga dianjurkan untuk memperbanyak doa di malam Nisfu Syaban. Berikut doa yang bisa dibaca:

اَللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيْمٌ تُحِبُّ العَفْوَ فَاعْفُ عَنَّا ياَ كَرِيْمُ.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ وَالْمُعَافَاةَ الدَّائِمَةَ فِي الدِّينِ وَالدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ.

Artinya:

"Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Pengampun dan menyukai sifat pemaaf. Maka, ampuni-lah kami wahai Dzat yang Maha Mulia. Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu pengampunan, kesehatan, dan pemeliharaan yang berkesinambungan dalam hal agama, dunia, dan akhiran."

5. Memperbanyak zikir dan selawat



Selain doa, umat Muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak zikir dan selawat di malam Nisfu Syaban.

Demikian, apa saja yang harus dilakukan di malam Nisfu Syaban.


Sumber berita: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20240219120821-284-1064468/apa-yang-harus-dilakukan-di-malam-nisfu-syaban.

BREAKING NEWS, Angin Puting Beliung Terjang Wilayah Jatinangor saat Sumedang Diguyur Hujan Deras

 


SUMEDANG - Hujan deras mengguyur kawasan Sumedang bagian Barat, Rabu (21/2/2024). Selain sangat deras, hujan disertai pula petir yang menggelegar setiap satu menit.

Dari pantauan TribunJabar.id dari Cintamulya, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, angin puting beliung bergerak dari barat ke timur.

Belum terlaporkan ada kerusakan akibat angin tersebut. Hujan berlangsung sangat deras dan tanpa aba-aba. Hujan dimulai sekitar pukul 15.30.

Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan, hujan bakal mengguyur wilayah Sumedang sejak pagi hingga tengah hari. 

"Pagi hingga siang hujan, malam hari hujan ringan, dan dini hari berawan, " tulis BMKG dalam laman resmi www.bmkg.go.id.

Di Sumedang, suhu udara hari ini berkisar 20-32 derajat celcius dengan kelembapan udara berkisar 65-95 persen.

Sumber : https://jabar.tribunnews.com/2024/02/21/breaking-news-angin-puting-beliung-terjang-wilayah-jatinangor-saat-sumedang-diguyur-hujan-deras

Takdir Mubram: Pengertian, Dalil, Contoh, dan Perbedaannya dengan Takdir Muallaq

 


Sumedang - Percaya kepada takdir atau qadar adalah salah satu dari enam rukun iman. Rukun iman adalah prinsip-prinsip dasar yang harus dipercayai oleh setiap Muslim.

Dalam ajaran agama Islam, Allah SWT menetapkan dua jenis takdir kepada makhluk-Nya. Takdir mubram dan takdir muallaq.

Percaya kepada takdir merupakan pengakuan bahwa segala sesuatu, baik yang baik maupun yang buruk, telah ditentukan oleh Allah SWT. Manusia harus menerimanya dengan penuh kepatuhan dan kesabaran.

Pengertian Takdir Mubram

Setiap makhluk Allah SWT yang lahir ke dunia sudah memiliki takdirnya masing-masing yang tidak dapat diubah. Dalam Islam, takdir Tuhan yang sifatnya tidak dapat diubah lagi disebut dengan takdir mubram.

Dalam buku Pendidikan Agama Islam oleh Bachrul Ilmy, dijelaskan bahwa takdir mubram ialah ketetapan Allah SWT kepada makhluk-Nya yang tidak akan mengalami perubahan. Artinya, kita tidak dapat mengubah takdir tersebut dengan cara apa pun.

Dalil Takdir Mubram

Takdir mubram sudah pasti akan berlaku dan tidak dapat diubah oleh manusia dengan cara apa pun. Allah menjelaskan ketetapan mengenai takdir mubram dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 78 :

اَيْنَمَا تَكُوْنُوْا يُدْرِكْكُّمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِيْ بُرُوْجٍ مُّشَيَّدَةٍۗ وَاِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِ اللّٰهِۚ وَاِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَّقُوْلُوْا هٰذِهٖ مِنْ عِنْدِكَۗ قُلْ كُلٌّ مِّنْ عِنْدِ اللّٰهِۗ فَمَالِ هٰٓؤُلَاۤءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُوْنَ يَفْقَهُوْنَ حَدِيْثًا ۝٧٨

Artinya: "Di mana pun kamu berada, kematian akan mendatangimu, meskipun kamu berada dalam benteng yang kukuh. Jika mereka (orang-orang munafik) memperoleh suatu kebaikan, mereka berkata, "Ini dari sisi Allah" dan jika mereka ditimpa suatu keburukan, mereka berkata, "Ini dari engkau (Nabi Muhammad)." Katakanlah, "Semuanya (datang) dari sisi Allah." Mengapa orang-orang itu hampir tidak memahami pembicaraan?"

Meskipun takdir mubram tidak dapat diubah, manusia tetap harus berusaha dan berikhtiar. Contohnya, meskipun manusia tidak bisa mengatur ajalnya, dia tetap harus menjaga kesehatan dan berobat jika sakit.

Dengan memahami takdir mubram, manusia diharapkan dapat lebih bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat yang diberikan dan menerima segala ketentuan-Nya dengan lapang dada

Contoh dalam Kehidupan

Takdir mubram merupakan suatu hal yang mutlak dan sudah tidak bisa diubah lagi oleh manusia. Dikutip dari buku Mengenal Rukun Iman dan Islam oleh Miftahul Basar, berikut ini adalah beberapa contoh takdir mubram:

1. Jenis Kelamin

Jenis kelamin merupakan salah satu contoh takdir mubram yang merupakan ketetapan yang diberikan oleh Allah SWT. Manusia tidak dapat mengubah jenis kelaminnya dengan cara apa pun.

2. Ajal Manusia

Setiap manusia memiliki ajal yang telah ditentukan oleh Allah SWT. Tidak ada yang mengetahui kapan ajalnya akan datang, bahkan malaikat maut sekalipun. Manusia hanya bisa berusaha untuk memperpanjang usianya dengan menjaga kesehatan dan berobat jika sakit.

3. Hari Akhir

Hari akhir atau kiamat adalah hari akhir di mana seluruh alam semesta akan hancur. Kapan kiamat akan terjadi adalah rahasia Allah SWT. Manusia hanya bisa mempersiapkan diri untuk menghadapinya dengan beriman dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Perbedaan Takdir Mubram dan Muallaq

Perbedaan utama antara takdir mubram dan takdir muallaq terletak pada tingkat keterlibatan manusia dalam mewujudkan takdir tersebut. Takdir mubram merupakan ketentuan mutlak Allah SWT yang pasti terjadi dan tidak dapat diubah oleh manusia.

Sementara itu, takdir muallaq adalah ketentuan Allah SWT yang masih bergantung pada usaha dan ikhtiar manusia. Contoh dari takdir muallaq seperti kesehatan, rezeki, dan kebahagiaan dalam hidup.

Wallahu a'lam.

Sumber : https://www.detik.com/hikmah/khazanah/d-7198684/takdir-mubram-pengertian-dalil-contoh-dan-perbedaannya-dengan-takdir-muallaq.