Jakarta, CNN Indonesia -- Ferry Irawan, tersangka kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) kepada Venna Melinda resmi ditahan Polda Jawa Timur. Ia pun membacakan suratnya kepada sang istri. Usai diperiksa selama tujuh jam di Ditreskrimum Polda Jatim, Ferry tampak digelandang penyidik. Ia terlihat sudah mengenakan baju tahanan berwarna biru-oranye bertuliskan 'Tahanan Dittahti Polda Jatim'. Kepada awak media, Ferry mengatakan hingga saat ini dirinya masih berstatus suami sah Venna Melinda. "Saya menyampaikan saat ini saya masih suami yang sah baik dalam agama, di mata Allah baik, di mata negara," kata Ferry Senin (16/1) malam. Ferry menyebut apa yang menimpa dirinya ini sebenarnya adalah masalah rumah tangga yang lazim terjadi. Penyelesainnya, kata dia, mestinya bisa melalui cara yang kekeluargaan. "Sudah sepatutnya rumah tangga itu ada permasalahan, sudah selayaknya masalah itu dicarikan jalan terbaik secara kekeluargaan," katanya. Masalah rumah tangga, kata dia, juga bukan untuk konsumsi khalayak. Ia pun meminta agar publik berhenti menghujatnya. "Fokus pada apa yang sudah terjadi, jangan lucuti saya, jangan hina saya, jangan fitnah saya," ujarnya. Tapi sebagai warga negara yang baik, Ferry mengaku ia layak dan patut dihukum. Ia juga menghormati segala proses yang sedang berjalan. "Sebagai warga negara yang baik saya patut dihukum, saya ikuti prosedur hukum karena negara kita negara hukum, bukan negara labil keputusan atau bukan negara yang mencemooh orang yang menghina orang," ucapnya. "Saya tidak miskin, karena saya punya iman, tolong kepada pihak manapun tolonglah, ini permasalahan rumah tangga," tambahnya. Ferry kemudian membaca secarik kertas yang berisikan pesannya kepada Venna Melinda, yang disebutnya masih menjadi istri sahnya hingga kini. Tanggal 16 januari 2023 Kepada istriku tersayang, Venna. Abi tahu, Venna tahu, bagaimana perjuangan kita sampai kita bisa rumah tangga. Abi mohon maaf atas segala salah, khilfah yang Abi perbuat selama kita berumah tangga. Kalau dalam proses hukum, apa yang terjadi pada hari ini Insya Allah segala macam konsekuensinya Abi akan coba dengan ikhlas menjalani semua. Kalau memang apa yang Abi sudah jalani bisa meraih cinta dan kasih sayang Venna kembali. Saya juga sedih, dengan kondisi yang menyebabkan ibu saya jatuh sakit, boleh lihat kondisi ibu saya saat ini pembuluh mata sudah pecah. Saya hanya mohon, Abi mohon, mohon lihatlah ibu saya. Berilah kesempatan saya lagi. Jangan sampai saya menyesali kedua kalinya, seperti saat pada saya kehilangan almarhum bapak saya. Saya tahu, di lubuk hati Venna yang terdalam, Venna orang baik. Apapun itu Abi selalu mencintai dan menyayangi Venna." Surat itu pun dititipkan Ferry kepada kuasa hukumnya Jeffery Simatupang, untuk diberikab langsung kepada Venna Melinda. (frd/ain)
0 comments:
Posting Komentar