Tugu Binokasih Sumedang

Tugu Binokasih Sumedang adalah sebuah monumen selamat datang ke Kota Sumedang dari arah Bandung.

Daerah lingkungan Monumen Tugu Taman Endog

Ini merupakan daerah Taman Endog bagian Jembatan Pasifik

Masjid Agung Sumedang

Penampakan bagian atap Masjid Agung Sumedang.

Bendungan Jatigede Sumedang

Ini adalah penampakan bagian Bendungan Jatigede Sumedang.

Jans Park Sumedang

Salah satu bagian dari Jatinangor Park Nasional Sumedang.

PENYERAHAN RAPORT SMP NEGERI 3 CIMALAKA

 


SUMEDANG – Pelaksanaan pembagian raport semester ganjil 2023/2024 di SMP Negeri 3 Cimalaka pada hari Kamis, 21 Desember 2023 Pukul 08.00 WIB. Kegiatan pembagian raport pada semester ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024 di ikuti oleh seluruh siswa/i kelas VII, VIII dan IX. Sebelum acara kegiatan pembagian rapor, terlebih  dahulu siswa-siswi SMP Negeri 3 Cimalaka dikumpulkan di lapangan diawali dengan pengarahan oleh Kepala sekolah ibu Ani Kartika, S.Pd.

Dalam pembagian raport ini diumumkan pula Pemenang Lomba Class Meeting yang berhasil meraih juara 1, 2 dan 3. Adapun perlombaan Class Meeting yang di laksanakan pada tanggal 11-18 Desember 2023 yang di lombakan kali ini yaitu Perlombaan Volly putra dan putri serta Futsal putra. Disamping itu, penyerahan piagam dan piala berbagai event kejuaran di luar diantaranya : lomba bola voli putri yang meraih juara 3 se-kabupaten Sumedang dan Juara 3 lomba Tik-tok se-sumedang.

Khusus kelas 7 pengambilan buku raport dilakukan oleh orang tua/wali siswa yang sebelumnya para orang tua siswa/wali siswa dikumpulkan di Aula SMP Negeri 3 Cimalaka oleh ibu kepala sekolah. Sedangkan untuk kelas 8 dan 9 diterima oleh para siswa masing-masing. Kegiatan pembagian raport ini dihadiri oleh Kepala Madrasah, Bpk/ibu guru dan staf Tata Usaha. Kegiatan pembagian raport tersebut digelar di dalam kelas yang langsung diserahkan oleh masing-masing wali kelas  7, kelas 8 dan kelas 9.

Dalam kesempatan tersebut kepala sekolah,  menyampaikan kepada siswa/i terkait motivasi untuk belajar lebih giat lagi di semester yang akan datang dan mengucapkan selamat kepada seluruh siswa/i yang berhasil meraih nilai tertinggi di kelasnya masing-masing, bagi yang belum berhasil meraih juara jangan berkecil hati, masih ada semester selanjutnya untuk berkompetensi lebih giat lagi.

Sedangkan wakasek Kurikulum lebih menekankan kepada pengawasan putera-putri Bp/Ibu selama 2 minggu di lingkungan masing-masing. “Jaga nama baik diri sendiri, orang tua dan sekolah. Jangan sampai terseret arus pergaulan yang negatif (merokok, minum-minuman keras dan NARKOBA). Libur mulai Senin, 25 Desember 2023 sampai dengan Sabtu, 6 Januari 2024 dan masuk lagi Senin, 8 Januari 2024. Raport silahkan ditandatangani oleh orang tua atau wali masing-masing dan diserahkan kembali di Wali kelas masing-masing, jangan sampai disimpan di rumah”, imbuhnya.

Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada bapak ibu guru yang telah mendidik dan menyelesaikan proses evaluasi pada semester ganjil, dan juga disampaikan terimakasih kepada orang tua/ wali murid kelas X, XI dan XII yang telah mendukung penuh atas prestasi dan keberhasilan yang telah dicapai oleh anak-anaknya.

Berikut perolehan Rangking 3 besar setiap kelas :

·       Kelas 7A :

1.    Nuri Mubin, jml nilai 940

2.    Muhammad Daffa Al Muzaki, jml nilai 936

3.    Mesya Luthfiyah Azzahra, jml nilai 934

 

·       Kelas 7B :

1.    Rafa Kirani Jatnika, jml nilai 938

2.    Rendy Catur Prastya, jml nilai 936

3.    Siti Syarifah Nur Fauziyah, jml nilai 935

 

·       Kelas 7C :

1.    Rendy Septiana, jml nilai 939

2.    Zahra Aprilia, jml nilai 935

3.    Siska Nur Sani, jml nilai 923

 

·       Kelas 7D :

1.    Purtri Aulia Karyadin, jml nilai 939

2.    Nayzyhra, jml nilai 938

3.    Desiva Putri Bungsu, jml nilai 935

 

·       Kelas 7E :

1.    Muhamad Ramdani, jml nilai 940

2.    Fitri Yani Hasanah, jml nilai 927

3.    Santi Marsela Oktavia, jml nilai 925

 

Juara Umum kelas 7 :

1.    Juara 1.1 = Nuri Mubin, kelas 7A

2.    Juara 1.2 = Muhamad Ramdani, kelas 7E

3.    Juara 2.1 = Rendy Septiana, kelas 7C

4.    Juara 2.2 = Putri Aulia Karyadin, kelas 7D

5.    Juara 3.1 = Rafa Kirani Jatnika, kelas 7B

6.    Juara 3.2 = Nayzyhra, kelas 7D

 

·       Kelas 8A :

1.    Lia Apriyani, jml nilai 983

2.    Syfa Anggraeni Nugraha, jml nilai 978

3.    Denisha Regina Putri, jml nilai 977

 

·       Kelas 8B :

1.    Raffif Nashrullah, kml nilai 990

2.    Resty Pebriani, jml nilai 988

3.    Marita Zalfa Nursyifa, jml nilai 985

 

·       Kelas 8C :

1.    Geshya Elsherina Ramadani, jml nilai 984

2.    Wulan Nurcahyani, jml nilai 982

3.    Zulfa Putri Febriyanti, jml nilai 980

 

Juara Umum kelas 8 :

1.    Juara 1 = Raffif Nasrullah, kelas 8B

2.    Juara 2 = Resty Pebriani, kelas 8B

3.    Juara 3.1 = Marita Zalfa Nursyfa, kelas 8b

4.    Juara 3.2 = Nadia Isma Widiatna, kelas 8B

 

·       Kelas 9A :

1.    Ai Santika, jml nilai 1.041

2.    Nayya Nur Fitri, jml nilai 1.032

3.    Marsha Putri Amelia, jml nilai 1.028

 

·       Kelas 9B :

1.    Agnel Amallya Nurjoni, jml nilai 1.049

2.    Zaskia Aulia Solihatunisa, jml nilai 1.038

3.    Rini Rizkia Fiitriani, jml nilai 1.033

 

·       Kelas 9C :

1.    Angke Gadis Soedarwo, jml nilai 1.055

2.    Fitri Rahmadani, jml nilai 1.034

3.    Siti Mardiyah Nur Alifah, jml nilai 1.031

 

·       Kelas 9D :

1.    Anis Listiawati Nurfauziah, jml nilai 1.046 (juara 1.1)

2.    Riska Allisya Puteri, jml nilai 1.046 (juara 1.2)

3.    Siti Azizah Nur Asifa, jml nilai 1.042

4.    Sheryl Nauzra Melviani, jml nilai 1.038

 

Juara Umum kelas 9 :

1.    Juara 1 = Angke Gadis Soedarwo, kelas 9C

2.    Juara 2 = Agnel Amallya Nurjoni, kelas 9B

3.    Juara 3.1 = Anis Listiawati Nurfauziah, kelas 9D

4.    Juara 3.2 = Riska Allisya Puteri, kelas 9D

 

Usai pengarahan serta pengumuman peringkat 1, 2 dan 3 terbaik dari masing-masing kelas, seluruh siswa kelas 7, 8 dan 9 di minta masuk ke dalam kelas untuk menerima raport semester ganjil yang langsung diserahkan oleh wali kelasnya masing-masing. Semoga siswa siswi SMP Negeri 3 Cimalaka sukses dan dapat berguna bagi agama, bangsa dan negara.

Alhamdulillah pembagian raport semester ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024 berjalan baik dan lancer. (Royo Eko Wardoyo).





MUSEUM PRABU GEUSAN ULUN SUMEDANG

 


SUMEDANG - Berdirinya Museum Prabu Geusan Ulun berawal dari terbentuknya “Yayasan Pangeran Aria Suria Atmadja (YPASA)" pada tahun 1950 dengan Akte Notaris Mr. Soedja No. 59 / 28 April 1950, kemudian berubah menjadi Yayasan Pangeran Sumedang “ (YPS) dengan Akte Notaris Tan Eng Kiam No. 98 / 21 April 1955.

YPASA / YPS sebagai lembaga yang bertujuan mengurus, memelihara dan mengelola barang Wakaf Kangdjeng “ Pangeran Aria Soeria Atmadja “ (PASA) Bupati Sumedang 1882 – 1919 . Pada tanggal 7 – 13 Maret 1974 di Sumedang diadakan Seminar Sejarah Jawa Barat yang dihadiri oleh para ahli-ahli sejarah Jawa Barat. 

Pada kesempatan yang baik itu Sesepuh YPS dan Wargi Sumedang mengusulkan untuk mengganti nama Museum YPS yang disampaikan pada forum Seminar Sejarah Jawa Barat. Dan salah satu hasil dari Seminar Sejarah Jawa Barat tersebut dapat diputuskan dan ditetapkan untuk memberi nama Museum YPS, diambil dari nama seorang tokoh yang karismatik yaitu Raja terakhir Kerajaan Sumedanglarang yang bernama “Prabu Geusan Ulun”. Maka pada tanggal 13 Maret 1974 Museum YPS diberi nama menjadi Museum “Prabu Geusan Ulun – Yayasan Pangeran Sumedang.


Pada awal berdirinya tahun 1973 Museum Prabu Geusan Ulun memiliki dua buah gedung, yaitu Gedung Gendeng didirikan pada tahun 1850, pada masa pemerintahan Pangeran Soeria Koesoemah Adinata atau Pangeran Sugih. Gedung yang digunakan untuk menyimpan Pusaka-Pusaka peninggalan leluhur Sumedang dan senjata lainnya. Bangunan tersebut dibuat dari kayu dan berdinding Gedeg serta berlantai batu merah, selain itu Gedung Gendeng juga tempat menyimpan Gamelan Pusaka.

Gedung Gendeng mengalami beberapa kali pemugaran dan rehabilitasi bangunan, pertama tahun 1950, 1955 dan 1993, Gedung kedua atau Gedung Utama adalah Gedung Gamelan yang dibangun pada tahun 1973 sumbangan dari Bapak Ali Sadikin, Gubenur DKI pada saat itu.

Pada tahun 1982 Museum Prabu Geusan Ulun bertambah dua buah gedung yaitu gedung Srimanganti dan Bumi Kaler, yang sebelumnya gedung Srimanganti sejak masa Dalem Aria digunakan sebagai kantor pemerintah sedangkan gedung Bumi Kaler digunakan sebagai tempat tinggal keturunan leluhur Sumedang.


Gedung Srimanganti didirikan pada tahun 1706, pada masa pemerintahan Dalem Adipati Tanoemadja, arsitektur Gedung Srimanganti bergaya kolonial, kata Srimanganti mempunyai arti adalah tempat menanti-nanti tamu kehormatan. Dahulu gedung Srimanganti dikenal sebagai rumah “Land Huizen” (Rumah Negara). Fungsi gedung Srimanganti pada masa itu adalah tempat tinggal buat Bupati serta keluarganya. Pada tahun 1982 dan 1993 Gedung Srimanganti di Rehabilitasi.

Gedung keempat Museum Prabu Geusan Ulun adalah Gedung Bumi Kaler merupakan bangunan berbentuk rumah panggung dan beberapa kali mengalami rehabilitasi pada tahun 1982, 1993 dan tahun 2006, namun tidak merubah dari bentuk aslinya. Pada tahun 1997 Museum Prabu Geusan Ulun bertambah dua buah gedung baru yaitu Gedung Pusaka dan Kereta.






Jam Buka:

SELASA – MINGGU:

8.00 – 16.00 WIB

HARI SENIN & JUMAT TUTUP

Tiket Masuk : –

Lokasi

Jl. Prabu Geusan Ulun No.40B

Gd. Srimanganti,

Sumedang – Jawa Barat Indonesia

Telp : +62 261 201714

e-mail:

info@museumprabugeusanulun.org


Sumber : https://direktorionlinemuseumdiindonesia.wordpress.com/museum-prabu-geusan-ulun/




BUKU IPA KELAS IX - KEMAGNETAN

 


Sumedang -  Sebentar lagi pembelajaran semester ganjil tahun 2023/2024 akan berakhir dan diganti pembelajaran semester genap tahun 2023/2024. Tentu saja Bapak Ibu guru sudah mempersiapkan materi pembelajaran di semester genap tak terkecuali IPA. 

Khusus untuk materi KEMAGNETAN kelas IX maka Anda dapat mengakses materi tersebut di FlipHTML5 di https://online.fliphtml5.com/xztkk/kdxl/

Kemegahan Gunung Tampomas Sumedang dari Jalur Pendakian Cibeureum

 


Sumedang - Gunung Tampomas merupakan gunung tertinggi di Kabupaten Sumedang. Gunung ini sering dikunjungi para pendaki.
Gunung Tampomas memiliki ketinggian sekitar 1.684 meter di atas permukaan laut (mdpl) dengan luas sekitar 1.074 hektare. Salah satu jalur pendakian favoritnya, yakni jalur Cibeureum di Desa Cibeureum Kulon, Kecamatan Cimalaka, Sumedang.

Dari puncak Tampomas, selain dapat menikmati keindahan kota Sumedang dan Subang, para pendaki juga dapat melihat kemegahan akan beberapa gunung di sekitarnya seperti Gunung Cikuray, Gunung Ciremai, Gunung Kareumbi, Gunung Manglayang dan gunung lainnya di Jawa Barat.

Salah satu pengurus Pos Pendakian Tampomas Boga Carita Doni mengatakan, Gunung Tampomas memiliki karakteristik jalur dengan medannya yang terjal atau oleh para pendaki dikenal dengan istilah 'garutan'.

"Gunung Tampomas medannya hampir sama dengan Gunung Cikurai," ungkap Doni kepada detikJabar.

Gunung Tampomas memiliki 8 pos medan pendakian. Dari pos basecamp sampai pos 3 lahannya di bawah pengawasan perhutani dengan karakteristik jalurnya yang landai.

Kemudian dari pos 4 sampai puncak, lahannya di bawah pengawasan BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Jabar. Dari sini medannya mulai menanjak dan terjal dengan beberapa spotnya yang dikenal dengan nama Sanghyang Lawang, Sanghyang Taraje dan Sanghyang Tikoro.

"Itu kenapa dinamai Sanghyang Lawang, Sanghyang Taraje dan Sanghyang Tikoro sebab semakin menuju puncak medannya semakin terjal," ungkap Doni.

Menurut Doni, Gunung Tampomas tidak memilki batas vegetasi atau perbatasan antara kawasan hutan dengan kawasan puncak.

"Kalau soal vegetasi pohon, Gunung Tampomas dari mulai pintu rimba sampai puncak itu rapat vegetasi pohonnya sampai puncak," tuturnya.

Sumber air jalur pendakian Cibeureum diketahui sangat minim atau hanya tersedia di pos basecamp pendakian. Itu kenapa para pendaki disarankan agar dapat mempersiapkan kebutuhan air dari bawah.

Gunung Tampomas biasanya dikunjungi para pendaki sekitar 30-50 orang pada saat libur akhir pekan.

"Sementara pada saat momen hari-hari besar nasional, jumlah para pendaki akan semakin bertambah bisa sampai 150 orang atau minimalnya sekitar 100 orang," terang Doni.

Imbauan untuk Para Pendaki

Para pendaki yang akan menjajal jalur Cibeureum menuju puncak Gunung Tampomas diharapkan dapat mengikuti SOP terkait perbekalan dan perlengkapan.

"Jangan sekali-kali menganggap remeh ketinggian Gunung Tampomas atau ketinggian gunung-gunung lainnya. Para pendaki alangkah baiknya mempersiap skenario jika menemui kemungkinan terburuk, entah itu bagi para pendaki yang akan nge-camp atau tek-tok," paparnya.

Satu hal yang sangat penting adalah para pendaki harus memperhatikan kesehatan fisik serta memtal.

"Juga persiapan akan perbekalan air harus diperhatikan sebab pada saat di jalur sampai puncak tidak ada sumber air kalau lewat jalur Cibeureum," terangnya.

Tarif dan Syarat Lain Bagi Pendaki

Para pendaki yang akan mendaki Gunung Tampomas dikenai tarif untuk jasa penitipan kendaraan bermotor sebesar Rp10.000.

Para pendaki juga diwajibkan mengisi formulir terkait biodata serta surat pernyataan yang telah dipersiapkan oleh petugas di lokasi.

"Setelah itu kemudian akan ada pengarahan dari petugas sebelum pengunjung melakukan pendakian menuju puncak," tuturnya.



Situ Cipanten Majalengka: Daya Tarik, Harga Tiket, Jam Buka, dan Rute


SUMEDANG - Situ Cipanten merupakan tempat wisata yang terdapat di Kecamatan Sindang, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Kawasan wisata destinasi ini merupakan favorit masyarakat Majalengka. Situ Cipanten merupakan tempat wisata dengan keindahan danau yang eksotis dengan air yang segar. 

Situ Cipanten 

Daya Tarik Situ Cipanten 

Situ Cipanten memiliki air yang sangat jernih hingga bisa melihat dasar situ serta ikan-ikan yang berenang di danau ini. Kawasan ini juga menjadi spot foto underwater yang menarik. Keindahan kawasan ini ditambah dengan hutan di sekeliling situ yang menambah keasrian dan kesegaran udara di sekitarnya. 

Bahkan pada siang hari, kawasan wisata ini nyaman untuk disinggahi. Danau di Situ Cipanten memiliki luas sekitar 1 hektar. Dulunya, kawasan situ digunakan untuk pengairaan dan perikanan, maka tidak heran jika sejumlah spesies ikan banyak ditemukan di sana.

Sumber air Situ Cipanten berasal dari tujuh mata air yang konon tidak akan pernah kering meskipun saat musim kemarau. Dengan keindahan yang dimiliki, banyak wisatawan yang tertarik datang ke kawasan wisata ini. Setiap Sabtu dan Minggu, Situ Cipanten selalu ramai wisatawan. 

Mereka tidak hanya berasal dari Majalengka saja, melainkan wisatawan juga datang dari sejumlah kota. 

Harga Tiket Masuk Situ Cipanten 

Wisatawan yang ingin berlibur di Situ Cipanten akan dikenai tiket masuk cukup murah, yaitu seharga Rp 10.000. Situ Cipanten juga menawarkan berbagai fasilitas permainan untuk melengkapi liburan di kawasan ini, yaitu : 

  • Kapal dayung dengan tarif Rp 10.000 / orang 
  • Ayunan dengan tarif Rp 5.000/ orang 
  • Bebek goes dengan tarif Rp 20.000/ orang 
  • Sepeda gantung dengan tarif Rp 25.000/ orang 
  • Pelampung dengan tarif Rp 10.000  
Penginapan Situ Cipanten 

Bagi wisawatan yang ingin bermalam di kawasan ini, ada sejumlah penginapan yang dapat menjadi pilihan. Penginapan ditawarkan mulai untuk 2 orang dengan harga Rp 250.000 hingga untuk 7-8 orang dengan harga Rp 500.000 per malam. Penginapan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, yaitu wifi, kulkas, microwave, kompor, tv, serta sarapan. 

Jam Buka Situ Cipanten 

Kawasan wisata Situ Cipanten mulai buka pada pukul 07.30 sampai 17.00 WIB 

Rute Situ Cipaten 

Jarak tempuh Situ Cipanten dari Majalengka adalah 16,4 km dengan waktu tempuh kurang lebih 33 menit. Rute perjalanan ke Situ Cipanten dari Majalengka dapat melalui Jalan Majalengka-Rajagaluh - Jalan Gunung Kuning-Sindang - Wisata Situ Cipanten.



Sumber : https://regional.kompas.com/read/2022/06/02/141006178/situ-cipanten-majalengka-daya-tarik-harga-tiket-jam-buka-dan-rute?page=all